Jumat, 12 Desember 2008

SOK STISIP TASIKMALAYA - Warnai Kreativitas Kampus


Oleh: Irvan Mulyadie

Menjadi kreatif tentu saja itu dambaan setiap orang. Dipercaya, hanya di tangan orang-orang kreatif dan berfikiran positiflah segala permasalahan yang ada di dunia dapat teratasi dengan baik. Setidaknya itulah yang melatar belakangi Komunitas Sarana Orang-orang Kreatif (SOK) Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Tasikmalaya terbentuk dengan kesadaran untuk mengembangkan diri dan kepribadian anggotanya.
Sekilas Tentang SOK STISIP
SOK STISIP lahir dari sebuah keinginan yang tulus dari segelintir mahasiswa baru kelas karyawan angkatan 2007/2008 yang menginginkan terjadinya interaksi sosial yang kreatif sekaligus bermanfaat bagi kelangsungan hidupnya di lingkungan internal SITISIP Tasikmalaya. Misalkan dengan menumbuhkan perasaan memiliki atau paling tidak menjadi bagian yang lebih akrab dengan kampus sebagai tempat pernaungannya dalam memperoleh ilmu pengetahuan. Tentu saja melalui kegiatan-kegiatan yang bersifat mendidik sekaligus juga menghibur.
Mengingat anggota SOK STISIP yang didominasi oleh mahasiswa kelas karyawan dan notabene punya banyak keperluan/tugas lain di luar kampus, maka SOK STISIP pada awalnya sengaja untuk melonggarkan diri dengan tidak bergabung dalam satuan kerja BEM, BLM maupun organisasi lainnya yang ada di lingkungan STISIP Tasikmalaya. Alasannya sederhana, yakni supaya tidak menggangu tatanan yang ada dan sudah berjalan sebagaimana mestinya pada tubuh organisasi-organisasi tersebut. Meskipun pada kenyataannya SOK STISIP sendiri tidak bisa terlepas dan bergerak begitu saja tanpa dukungan dari pihak lain.
Di dalam berkegiatan, pertama kalinya SOK STISIP telah memfokuskan diri dalam wilayah kesenian seperti seni rupa, seni pertunjukan, musik, sastra, dll. Seni rupa yang dimaksud yakni pameran lukisan dan photogrhapy. Sementara seni pertunjukan yaitu pertunjukan teater dan film. Sedangkan sastra meliputi karya-karya yang berupa puisi, cerpen, novel, naskah drama/film, esei dan kritik sastra juga pendokumentasian naskah sastra.
Sebagai komunitas hobi, SOK STISIP punya itikad untuk turut serta dalam menumbuhkan gairah dalam proses belajar mengajar di STISIP dengan melakukan konsolidasi internal dalam organisasi. Intinya adalah bahwa SOK STISIP dibentuk sebagai upaya untuk mengikat semangat kebersamaan antar anggotanya dalam menimba ilmu di kampus STISIP. SOK STISIP juga akan senantiasa menjaga dan memelihara silaturahmi antar elemen, baik dari lingkungan internal maupun bagi external kampus. Bahkan diharapkan akan menjadi salah satu wadah (jembatan) atau semacam jaringan informasi yang saling menguntungkan antar anggotanya dengan berbagi peluang dan kesempatan untuk pengembangan diri sesuai minat dan bakatnya di masadepan.
Pelantikan Anggota Baru
Sabtu-Minggu, 22-23/11/2008 bertempat di lingkungan kampus STISIP Tasikmalaya, 8 orang anggota baru SOK STISIP Tasikmalaya dilantik. Meski berlangsung di bawah cuaca yang tidak bersahabat, namun dengan segala kreativitas yang ada acara pun berjalan lancar dan tanpa kendala yang berarti.
Dalam sambutannya pada acara pembukaan pelantikan tersebut, Drs. Damay Rusli, M.Pd selaku Puket III bidang Kemahasiswaan STISIP Tasikmalaya mengatakan, bahwa mahasiswa yang akan dilantik itu diharapkan mampu membawa nama baik kampus dalam berbagai kegiatannya dan terus berprestasi dengan gemilang. Bahkan SOK mesti bermanfaat bagi masyarakat yang lebih luas.
”SOK harus mampu mewarnai kreativitas kampus yang notabene selalu berkutat dengan urusan pelajaran dengan wacana sosial dan politik saja. Dengan sentuhan kesenian, setidaknya kesan kaku itu akan terminimalisir dan mendorong aktifitas positif mahasiswa supaya lebih baik lagi di masa mendatang....” Serunya.
Sedangkan bagi salah seorang penggagas dan pembina langsung SOK, Ihya Ulummudin, S.IP, SOK merupakan harapan baru di keorganisasian kampus.
”Dengan hadirnya organisasi ini (SOK-red), kreativitas mahasiswa jangan sebatas pelontar wacana saja. Melainkan kreatif dalam arti sebenarnya. Berkarya dan bermanfaat. Bahkan dapat dijadikan sarana yang tepat bagi setiap mahasiswa yang berkeinginan untuk mengembangkan minat dan bakatnya terutama di bidang seni dan kepemudaan”
Acara pelantikan tersebut berlangsung sejak sabtu sore hingga minggu pagi dengan berbagai materi pembuka kreativitas bagi pengembangan kepribadian. Diantaranya menyuguhkan kursus kilat manjemen diri-organisasi serta gambaran peluang untuk meningkatkan potensi dan bakat mahasiswa di tengah-tengah badai krisis multidimensi sekarang ini.


Penulis adalah ketua SOK, mahasiswa STISIP Tasikmalaya.